Biasalah.news – Viral, Perempuan 28 tahun asal Bekasi ini sering dikira nenek sejak kecil karena wajahnya terlihat keriput. Ia mengaku mengidap penyakit langka yakni Progeria.
“Sering dihina dari kelas 5 SD karena penyakit langka, sering dikatain nenek-nenek dari kelas 5 SD juga,” demikian caption yang tertulis di salah satu video yang viral di akun pribadi TikToknya @puspaa126, dikutip detikcom atas izin orang tersebut.
Banyak netizen yang mempertanyakan keaslian penampilan wanita bernama Puspa tersebut. Beberapa dari mereka bahkan menuduh Puspa memakai filter yang membuat wajahnya menua.
“Untuk apa bohong kalau kenyataannya memang seperti ini,” komentar Puspa.
Puspa mengatakan dia telah berjuang melawan penyakit langka itu selama 18 tahun. Namun, dia tidak yakin progeria seperti apa yang membuat wajahnya terlihat lebih tua dari biasanya.
“Kata dokter sejenis progeria. Cuma dia nggak sebutin progreia jenis apa, karena progeria itu kan ada beberapa jenis,” jelasnya, Selasa (10 November 2022).
Baca Juga: Wanita Viral di Bekasi yang Mengaku Idap Progeria Sejak SD!
“Tapi yang terpenting aku sakitnya bukan dari lahir, dan bukan juga dari keturunan,” lanjutnya.
Puspa juga tidak merinci lebih jauh bagaimana ia mendapatkan progeria tersebut. Seperti dikutip oleh Mayo Clinic, progeria, juga dikenal sebagai sindrom Hutchinson-Gilford, adalah kelainan genetik progresif yang sangat langka.
Penyakit ini menyebabkan anak-anak menua dengan cepat, dari dua tahun pertama kehidupan. Anak-anak dengan progeria biasanya tampak normal saat lahir. Selama tahun pertama, tanda dan gejala, seperti keterlambatan pertumbuhan dan rambut rontok, mulai muncul.
Masalah jantung atau stroke adalah penyebab kematian bagi sebagian besar anak-anak dengan progeria. Harapan hidup rata-rata seorang anak dengan progeria adalah sekitar 13 tahun. Beberapa dengan penyakit ini mungkin meninggal pada usia yang lebih muda, tetapi beberapa hidup lebih lama, bahkan lebih dari 20 tahun.
Sampai saat ini, tidak ada obat yang ditemukan untuk mengobati progeria, tetapi penelitian yang sedang berlangsung menunjukkan perawatan yang menjanjikan. Belum diketahui faktor risiko apa yang membuat seseorang menjadi progeria.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!