Biasalah.news – Seorang wanita sakit di Desa Way Hayu, Kecamatan Bengkunat, Provinsi Pesisir Barat, Lampung, harus digotong oleh warga dengan menggunakan tandu.
Akses jalan yang rusak memaksa wanita tersebut harus ditandu selama 5 jam untuk sampai ke Puskesmas. Video kejadian itu bahkan viral di media sosial. Akibat jalan rusak, seorang warga yang membawa wanita tersebut terjatuh.
Dalam video tersebut, kondisi jalan yang becek dan banyak lubang menyulitkan warga setempat untuk mengangkut wanita yang dikenal dengan nama Satinah itu. Warga membawa Satinah di atas tandu dengan peralatan seadanya, sebatang bambu dan sarung.
Salah seorang warga, I Wayan Sudana mengatakan, warga setempat terpaksa menempatkan Satinah dalam kondisi seperti itu karena penyakit yang dideritanya setelah keguguran.
Baca Juga : Jenazah Ditandu 3 Km, Puskesmas di Polman Bantah Tak Pinjamkan Ambulance
Wayan menambahkan, karena kondisi jalan yang rusak parah selama bertahun-tahun, lalu lintas tidak bisa lewat, sehingga warga memutuskan untuk menempuh jalur Satinah sejauh 18 km.
“Dalam waktu sekitar 5 jam, masyarakat setempat berbaring di atas tandu sejauh 18 km menuruni gunung. Kondisi jalan terlalu sulit untuk dilalui mobil,” katanya.
Ditanya tentang cara alternatif untuk sampai ke stadion. Wayan mengatakan tidak ada cara lain selain ini.
“Ada laut juga, tapi jauh. Jadi diputuskan lewat darat, ambulans sudah menunggu di bawah sana,” jelas Wayan.
Warga berharap jalan tersebut segera diperbaiki. Mereka juga meminta pemerintah pusat dan daerah untuk lebih memperhatikan kondisi infrastruktur desa.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!