Biasalah.news – Sosok Emak-emak, Niken Prameswari (39) menjadi viral di media sosial setelah membubarkan para siswa yang lagi nongkrong dengan sapu ijuk.
Aksi berlangsung di Jl. Dr. Soepomo, Tebet, Jakarta Selatan pada Senin sore (26 September 2022).
Saat itu Niken yang setiap hari berjualan nasi memasak makanan di dapur untuk dijual.
Ia melihat sekelompok siswa SMP mondar-mandir di Jl. Masjid An Nur di depan warungnya.
“Emang dari awal sudah bolak balik sini. Udah saya cegah,” katanya, Rabu (28 September 2022).
Namun, kata-kata Niken tidak didengar oleh para siswa.
Saat itu, Niken mendengar seseorang berteriak bahwa akan ada tawuran.
Baca Juga: Viral Video Polisi Minta Uang Tilang 600 Ribu ke Supir Travel
Tanpa pikir panjang, Niken spontan menyambar sapu di dekatnya dan membawanya keluar Jalan Raya Soepomo.
Niken seorang diri mencoba membubarkan para siswa sambil mengayunkan sapu.
“Saya bilang gini, “Dari gelagat lo, lo pada mau tawuran kan?” Bubar enggak lo,” kata saya gitu,”, cerita Niken.
Perbuatannya terbukti membuat nyali para siswa ini ciut. Mereka lpcar kacir meninggalkan jalan tersebut.
“Sambil ngomel-ngomel saya minta mereka bubar. Mereka akhirnya kocar kacir,” katanya.
Niken mengaku tidak mengetahui dari mana asal sekolah dari siswa-siswa tersebut.
“Mereka kayaknya sehabis pulang sekolah, ada banyak banget. Tapi saya enggak tahu dari sekolah mana,” pungkasnya.
Niken saat ini memiliki satu orang anak yang masih SMP. Ia tidak ingin anaknya terlibat tawuran karena pengaruh lingkungan sekitar.
Hal ini pula yang mendorong Niken untuk segera membubarkan siswa yang ingin tawuran di lingkungannya tanpa ragu-ragu.
“Saya udah keburu emosi lihat anak-anak begitu. Saya juga takut punya anak SMP nanti ikut-ikutan tawuran dan nongkrong,” katanya.
Baca Juga: Bule Ukraina Belum Pernah ke Aceh, Bisa Bahasa Aceh
Video berdurasi 2 menit 50 detik yang memperlihatkan emak-emak beraksi itu diunggah akun Instagram @jakarta.terkini.
Dalam video yang beredar, wanita tersebut mengenakan kaus oblong berwarna biru dongker dengan tulisan “Iwan Fals” di bagian depan dan logo “OI” di bagian belakang.
Sambil membawa sapu ijuk, emak-emak meminta puluhan siswa yang sudah berkumpul untuk bubar.
“Bubar lo ye. Gue laporin bu RT lo ye,” teriak emak-emak kepada para siswa tersebut.
Enak-emak terus berjalan melewati beberapa tempat di mana banyak siswa berkumpul.
Ia berulang kali memukulkan sapu ke tiang listrik sambil meneriaki para siswa tersebut.
“Bentar lagi polisi dateng, liat aja lo. Kurang ajar banget, bikin masalah aja lo. Gedeg banget gue,” katanya.
Seketika nyali puluhan siswa tersebut langsung ciut. Mereka perlahan menjauh dan bubar.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!