Biasalah.news – Video rekaman penampakan trotoar di Kota Depok, Jawa Barat itu beredar di jejaring sosial. Orang tersebut merekam trotoar yang rusak di Jalan Margonda Raya.
“Apa yang terjadi setelah meledak?” menulis pengunduh video. “Kondisi trotoar Jalan Margonda sekitar pukul 21.30 tadi malam,” tulis akun media sosial di kolom caption unggahan tersebut.
Pesan itu dijawab oleh beberapa pengguna internet. Banyak pihak yang mengkritik kondisi trotoar Kota Depok.
“Sedih banget lihat trotoar di Depok. Tolong jangan serius dulu ya kalau bikin trotoar suka kikuk,” tulis salah satu pengguna.
“Ayo lakukan selagi selesai, itu tanpa bingkai,” kata yang lain. Direktur Otoritas Pekerjaan Umum dan Perencanaan (PUPR) Kota Depok Citra Indah Yulianty mengatakan trotoar yang terekam dalam video tersebut sebenarnya sedang diperbaiki sebagai bagian dari struktur trotoar di Jalan Margonda.
Baca Juga : Seorang Pemulung Bermain dengan Anaknya, Netizen : Bahagia Itu Sederhana
Dia menuduh VCR sebagai anakronisme. Pasalnya, menurut Citra, informasi tentang perbaikan penyeberangan pejalan kaki sudah banyak disosialisasikan, terutama melalui media sosial.
Citra menambahkan: “Hanya iseng-iseng saja. Beritanya informatif dan di media sosial,” tambah Citra seraya menambahkan pembangunan pejalan kaki memasuki tahap III, yang meliputi trotoar di sepanjang jalan layang UI hingga lampu merah Juanda.
“(Perbaikan) Segmen III, Segmen II tahun depan, Segmen I tahun lalu,” kata Citra. Di tempat lain, Kepala Perhubungan Dinas Perhubungan Kota Depok, Marbudi mengatakan video viral tersebut kemungkinan direkam di sekitar Jalan Kartini.
Dia menampik isu bahwa trotoar rusak. “Margonda saat ini sedang mengerjakan jalan lintas menggunakan layanan PUPR, bagian I dan segmen III. Bisa jadi Jalan Kartini (dalam video). Konfirmasi di PUPR agar valid,” kata Marbudi.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!