Biasalah.news – Pencurian masjid di kampus Universitas Mataram (Unram) menjadi viral di media sosial. Korban merupakan mahasiswi tahun pertama yang juga putra Perwira Babins di Desa Lingsar, Mataram.
Pencurian pada Senin (24/10/2022) itu terekam kamera CCTV. Handphone iPhone 10 mini dan dompet berisi uang Rp 100.000 milik korban bernama Ariana Ashri Devi (20 tahun) diembat pelaku saat salat zuhur.
Ayah korban, Serka Ridwan (48), membenarkan aksi pencurian yang menimpa anaknya. Usai salat zuhur di Masjid Babul Hikma kampus Unram, ponsel dan uang anaknya hilang.
“Pas selesai salat, HP dan dompetnya hilang,” kata Ridwan, Rabu (26/10/2022) via sambungan telepon. Menurut Ridwan, aksi pencurian anaknya langsung dilaporkan ke Reskrim Polresta Mataram usai kejadian.
Baca Juga : Pencurian Uang Sebesar 300 Juta di Musi Rawas
Namun, setelah rekaman CCTV beredar di media sosial, pelaku langsung menyerah dan memohon perdamaian.
“Kami sudah lapor. Pelakunya sudah menyerahkan diri tadi malem dan meminta maaf,” kata Ridwan.
Selain meminta maaf, Ridwan mengatakan pelaku juga mengembalikan ponsel dan dompet korban ke rumahnya.
“Ya pelakunya datang serahkan diri di rumah saya di Komplek Perumahan TNI di Gebang Mataram tadi malam. Kami juga minta mediasi dengan Kanit Pidum Polresta Mataram untuk upaya damai siang ini,” pungkas Ridwan.
Secara terpisah, Kapolres Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa mengatakan pihaknya belum menerima laporan adanya pencurian di masjid kampus Unram. Apakah ada yang melaporkan ini? Kami tidak memeriksa itu,” kata Kadek singkat.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!
