Biasalah.news – Sebuah video yang diunggah memperlihatkan seorang pria terduduk lemas setelah mendapat luka tikaman di emperan ruko di Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara (Sumut) beredar di sosial media. terdi sebuah toko di Sumatera Utara, Sumut, beredar di media sosial. Sayang sekali warga sekitar yang mengetahui kejadian ini semua terdiam melihat pria malang ini.
Dalam video, Rabu (7/12/2022) ada dua rekaman video CCTV dari sisi yang berbeda memperlihatkan dua pria yang sebelumnya sama-sama mengendarai sepeda motor berkelahi di pinggir jalan. Salah seorang di antaranya tampak memegang senjata tajam diduga pisau.
Seorang wanita dalam video tampak berjuang untuk memisahkan keduanya yang sudah jatuh bangun saling serang. Warga dan pengguna jalan tidak berani melerai atau memisahkan. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 23.30 tadi malam, Senin (12/05/2022) WIB di Jalan Jendral Sudirman, Kota Tanjung Balai.
Baca Juga : Viral, Rekaman CCTV Billar Lempar Lesti Dengan Bola Billiard
Kemudian, dalam rekaman video di bawah yang diambil dari CCTV lain, terlihat seorang pria menggunakan hoodie, duduk bersimbah darah di emperan sebuah toko milik warga. Dia mencengkeram perutnya yang tertusuk dan menatap kesakitan. Hanya warga yang melihat saat pria itu ambruk di emperan toko.
Tidak ada yang berani mendekat. Padahal pria lain yang sebelumnya menjadi lawan berkelahi sudah tak di lokasi. Pada bagian video ini, seorang wanita yang telah menghentikan perkelahian di video sebelumnya berteriak minta tolong dan memohon kepada warga untuk membantu membawa pria tersebut ke rumah sakit.
“Tolong dulu kenapa bang, yang parah lah orang abang bah!” kata si wanita tadi sambil menunggu pria tersebut dinaikkan ke atas sepeda motornya.
Wanita tersebut adalah istri dari pria yang terluka dalam video tersebut. Dia menjadi semakin histeris karena beberapa orang yang hadir menonton dan tidak melakukan apa pun untuk membantu suaminya pergi ke rumah sakit dengan sepeda motor.
Kasat Reskrim Polres Tanjungbalai, AKP Eri Prasetio dikonfirmasi wartawan mengatakan telah mengetahui peristiwa tersebut. “Iya benar kejadian Senin malam kemarin,: kata dia.
Namun, dia tidak mau merinci kronologi kejadian dan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan atas masalah tersebut. “Nanti akan kami sampaikan, kami masih bekerja,” ujarnya.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!