Biasalah.news – Belakangan ini, kisah pernikahan di Hubei kembali populer dan menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat. Pernikahannya sendiri berlangsung pada Maret 2015, namun baru-baru ini kembali menjadi sensasi ketika dibagikan oleh komunitas online di sana.
Kang Hu, seorang pria berusia 33 tahun dari Kota Shiyan, Provinsi Hubei, China, mencoba bunuh diri setelah melihat wajah mempelai wanita, lapor eva.vn. Kang Hu mencoba bunuh diri dengan melompat ke sungai. Untungnya, Kang Hu terselamatkan. Bukan tanpa alasan, Kang Hu melihat wajah jelek mempelai wanita dan berencana bunuh diri di hari pernikahan.
Nama mempelai wanita adalah NaSung, 30 tahun, dan belum pernah bertemu langsung dengan Kang Hu. Meski keduanya tidak pernah bertemu, pernikahan antara Na Sung dan Kang Hu disetujui oleh banyak kerabat dan teman. Akhirnya, saat hari pernikahan tiba, Kang Hu dan Na Sung bertemu untuk pertama kalinya.
Sayangnya, penampilan Na Sung ternyata tidak sesuai dengan harapan Kang Hu. Melihat wajah Na Sung, Kang Hu sangat kesal. Kang Hu memberi tahu Na Sung bahwa wajahnya terlalu jelek. Dia kemudian meminta maaf kepada Na Sung dan segera meninggalkan tempat pernikahan. Setelah beberapa saat, Kang Hu ditemukan oleh penduduk setempat dan polisi dalam keadaan telungkup di sungai.
Dia segera menjalani CPR dan dibawa ke rumah sakit untuk perawatan darurat. Menurut warga sekitar, mereka pertama kali melihat Kang Hu berkeliaran di tepi sungai selama beberapa jam sebelum akhirnya melompat. Melihat Kang Hu melompat, orang yang lewat langsung menelepon polisi.
Baca Juga : Bikin Nyesek, Beda Makeup Pengantin di Rumah Sendiri VS Mertua
“Dia berpakaian lengkap dan telungkup di dalam air. Dia tidak sadarkan diri jadi saya pikir dia sudah mati. Ketika polisi tiba, seseorang gera melompat dan menariknya ke daratan. Mereka kemudian melakukan CPR padanya. Mereka menyelamatkan nyawanya,” ujar Qan Tsui, salah seorang saksi mata yang mengambil gambar di tempat kejadian.
Di saat yang sama, salah satu tamu yang hadir di pesta pernikahan mengatakan bahwa mempelai wanita dan keluarganya sangat malu dan sedih melihat tingkah Kang Hu. Mereka tidak menyangka pernikahan mereka akan berakhir seperti ini.
“Itu adalah momen yang canggung bagi semua orang. Pengantin wanita sangat terpukul, keluarganya sangat marah, teman mempelai pria dan orang lain sangat malu. Kang Hu memiliki preferensinya sendiri yang sangat jelas dan dia dipaksa dalam pernikahan ini,” jelas Pal Chan Wang, tamu dalam pernikahan tersebut.
Setelah aksinya itu Wang Hu kemudian dirawat di rumah sakit. Dan setelah sadar ia mengungkapkan perasaan bersalahnya telah bertindak demikian. Namun menurutnya itu adalah satu-satunya jalan keluar dari penolakan pernikahannya.
“Saya merasa tidak enak dengan apa yang terjadi, tetapi ketika saya melihatnya, dia tidak seperti yang saya harapkan. Saya pikir penampilannya yang jelek itu akan merusak citra saya. Orangtua saya mengatur pernikahan ini dan saya tidak bisa menemukan jalan keluar lain selain bunuh diri,” terang Wang Hu.
Tidak dijelaskan apakah pada akhirnya Wang Hu tetap dipaksa untuk menikah. Dan apakah keluarga pengantin wanita kemudian mengajukan tuntutan atau tidak.
Dilansir : Detik.com
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!
