Biasalah.news – Taylor Alison Swift atau yang biasa dikenal dengan Taylor Swift merilis album terbarunya bertajuk Midnights. Penyanyi dan penulis lagu Amerika Serikat ini bersiap menyambut kesuksesan lagu-lagu teranyarnya di album tersebut.
Album Midnights milik Taylor Swift berisi total 20 lagu. Salah satu lagunya di album Midnights berjudul Anti-Hero yang dipilih jadi single dan dibuatkan video klip. Video klip Anti-Hero sudah dirilis sejak Jumat (21 Oktober 2022) lalu dan disaksikan lebih dari 29,3 juta kali hingga jadi trending di YouTube.
Lagu Anti-Hero menjadi salah satu lagu favorit yang ditulis oleh Taylor Swift. Liriknya berdasarkan pengalaman pribadi Taylor soal berbagai kontroversi dan konflik yang pernah terjadi disepanjang kariernya. Salah satu yang diangkat adalah mengenai kesehatan mental.
Lewat lagu ini, Taylor Swift bercerita saat dirinya mengalami gangguan kesehatan mental dan depresi di setiap malam. Gangguan kesehatan mental tersebut menyebabkan retaknya hubungan Taylor Swift dengan orang-orang yang ia cintai.
Depresi yang dialami oleh penyanyi 32 tahun ini berawal dari konflik dan drama yang ia alami sebagai seorang penyanyi pop papan atas. Lagu ini juga membahas ketakutan Taylor Swift kehilangan orang-orang yang ia cintai. Seperti pada penggalan liriknya:
“I wake up screaming from dreaming (Aku bangun dari mimpi lalu berteriak)”
“One day I’ll watch as you’re leaving (Suatu hari aku akan melihatmu pergi)”
“Cause you got tired of my scheming (Karena kamu bosan dengan rencanaku)”
“For the last time (Untuk terakhir kalinya)”
Baca Juga: Cerita Dibalik Lagu “Tiba-tiba” yang Viral di Tiktok
Pada lirik lainnya, ia juga membahas kritik yang diterimanya ketika terlibat dalam gerakan aktivisme sosial politik. Banyak yang beranggapan bahwa tindakan amalnya merupakan aksi publisitas belaka.
“I’ll stare directly at the sun, but never in the mirror (Aku akan menatap langsung ke matahari, tetapi tidak pernah di cermin)”
“It must be exhausting always rooting for the anti-hero (pasti melelahkan selalu menyamangati seorang anti-hero)”
“Did you hear my covert narcissism (Apakah kau mendengar narsisme terselubungku?)”
“I disguise as altruism like some kind of congressman? (Aku menyamar sebagai altruisme seperti semacam anggota kongres?)”
Bait terakhir lagu ini ditutup oleh Taylor Swift dengan pernyataan bahwa dirinya merupakan anti-hero. Ini merupakan istilah untuk karakter dalam sebuah cerita yang tidak mempunyai hal-hal konvensional yang biasanya dipunyai oleh seorang superhero, tidak punya idealisme, hingga menganut moral yang berbeda.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!
