Biasalah.news – Selain trauma mendalam, sejumlah orang yang selamat dari tragedi pesta Halloween Itaewon, Korea Selatan, dengan korban tewas 154 orang, mengalami luka serius. Salah satu yang paling sering dialami adalah munculnya lebam berwarna ungu di sekujur tubuh.
Foto-foto korban yang beredar di media sosial jelas menunjukkan bahwa tubuhnya, terutama kakinya, berwarna ungu kebiruan. Keluhan ini disertai dengan munculnya sesak napas.
Kondisi ini sebelumnya pernah dialami oleh korban Itaewon yang tak terselamatkan. Mulanya muntah darah, kemudian sekujur tubuh berwarna keunguan, hingga akhirnya meninggal.
Spesialis penyakit dalam, dr Andi Khomeini Takdir Haruni, SpPD-KPsi dari Junior Doctor Network Indonesia mencoba menjabarkan dua kemungkinannya. Hal yang kemudian disinggung adalah emboli paru.
“Tanda dan gejala lain yakni irama jantung tidak teratur, pusing, keringat banyak, demam/meriang, nyeri dan atau bengkak pada tungkai bawah, dan kulit jadi pucat/sianosis,” lanjut dia.
Baca Juga : Jadi Korban Tragedi Itaewon, Lee Ji Han Dimakamkan 1 November
Pria yang akrab disapa dr Koko itu kemudian menyebut kondisi emboli paru bisa terjadi secara berbarengan atau serentak pada korban pesta Halloween Itaewon dikarenakan adanya desakan hingga rongga dada tertekan, kemudian volume paru berkurang.
Bisa juga disebabkan oleh faktor risiko seperti riwayat diabetes, obesitas, kebiasaan alkohol, dll.
“Satu spek dari trias Virchow terjadi dalam keramaian itu. Dua aspek lain ada di faktor risiko,” katanya.
Kemungkinan lain yang disebut Dr. Koko bisa jadi karena serangan jantung. Namun, ini lebih kecil kemungkinannya. “Meski tetap ada kesamaan sebagian gejala, nyeri dada, muntah darah, dan jadi “ungu” (sianosis),” tutur dia.
“Hanya saja, jarang terjadi infark myocard yang serentak,” sambungnya. Tentu saja, pada kesempatan pertama, para korban pesta Halloween Itaewon tidak hanya membutuhkan resusitasi jantung paru, tetapi juga terapi tromboliosis atau trombektomi.
“Warga kita perlu edukasi luas terkait CPR dan pencegahan trombosis,” pungkas dia.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!