in ,

Dalam 11 Hari Polresta Banyuwangi Mampu Menagkap 104 Pelaku Kriminal

#image_title

Biasalah.news – Para tersangka tersebut diduga melakukan tindak kriminal / pidana yang menjadi sasaran Operasi Sikat Semeru, selama 19-30 September 2022.

“Sebanyak 104 tersangka berhasil ditangkap dari 102 laporan polisi yang diterima selama Operasi Sikat Semeru 2022,” kata Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Deddy Foury Millewa, Kamis (27/10/2022). Dari 104 kasus itu, rinciannya 67 tersangka dari 38 laporan kasus pencurian dan pemberatan, lima tersangka dari empat laporan kasus pencurian dan kekerasan dan 19 tersangka dari 11 laporan kasus premanisme.

Lalu enam tersangka dari 38 laporan kejahatan jalan, dua tersangka dari dua laporan kasus senjata tajam dan dua tersangka dari dua laporan kasus penyelundupan. “Dari sekian banyaknya kasus, ada dua kasus yang menonjol karena viral,” ujar Deddy.

Menurut Deddy, kasus virus tersebut  terkait dengan satu buah plum di Kecamatan Clunsing, Desa Giri, dan  ratusan buah plum ponso di warung Gendo di Kecamatan Sempu.  Kompol Agus Sobarna Praja, Kepala Bareskrim Banyuwangi, menambahkan, kasus Kuras di Giri berlatar belakang dendam.

Baca Juga : 3 Jam Terapung Dengan Bayinya Saat Kapal Cantika Terbakar di NTT

Peristiwa mengenaskan itu terjadi Selasa dini hari (27/9/2022) terhadap Nurkhayik (67 tahun) yang terluka dan istrinya Misrinah (55 tahun).

“Kami menangkap empat pelaku  setelah tiga minggu  penyelidikan (dalam kasus Kuras Giri),” kata Agus. Pelaku adalah seorang sersan (50 tahun), warga Desa Bajulmati, Vongsorejo, Banyuwangi. Lalu Sho (46 tahun), berdomisili di Prajekan, Bondovoso. Selain itu, Ap (63 tahun) dan Shk (47 tahun) adalah tetangga korban yang juga beralamat di Desa Giri, Banyuwangi.

Kepala Badan Reserse Kriminal menjelaskan, selain menggunakan kekerasan untuk melakukan pencurian, tampaknya ada motif mengangkat masalah properti. “Karena Kuras ternyata kerasukan Ap, tetangga korban,” kata Agus.

Sementara itu, polisi mengamankan dua pelaku kejahatan hingga sejauh Semarang terkait kasus pencurian ratusan ponsel baru dan bekas di loket Gendoh Sempu pada Sabtu (24 September 2022).

“Dua orang pelaku pencurian ratusan ponsel ternyata salah satu sindikatnya. Saat pengejaran di Semarang, polisi juga menemukan satu koper berisi uang palsu,” katanya.

Buat Website GRATIS!!!

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Driver Ojol Dipukul Menggunakan Paving Block Karena Ini…

Viral Video Mesum di Gazebo PIK Ditutupi Dengan Sarung Batik