in ,

3 Pria Cianjur Halang Mobil Bantuan Korban Gempa Minta Maaf

#image_title

Biasalah.news – Sebuah video yang beredar di media sosial melaporkan sejumlah warga menghentikan mobil yang membawa bantuan untuk korban gempa Cianjur di kawasan Rancagoong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Para pelaku mengakui bahwa mereka salah dan meminta maaf.

Kamis (24/11/2022), dalam video yang dilihat, pengemudi mobil pembawa bantuan memilih memundurkan kendaraan. Terlihat gerakan tangan warga seolah menyuruh mobil mundur.

“Mendingan kita mundur, kita mundur saja deh,” kata pengendara mobil tersebut.

Perihal ini, Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengaku pihaknya sedang melakukan penyelidikaan. Warga yang berada di dalam video tersebut juga sudaah ditemukan dan diminta keterangan.

“Iya betul, sedaang di lokasi, sedang dimintai keterangan,” ujar Doni saat dihubungi.

Doni berharap pihak yang ingin mendukung tidak menyediakan logistik perseorangan. Dia menyarankan agar bantuan dikumpulkan di satu titik, melalui BPBD dan BNPB.

“Dan kita lakukan upaya tidak ada lagi masyarakat yang mengantar distribusi logistik secara sendiri-sendiri. Kita akan kumpulkan satu titik di gudang yang sudah disiapkan di BPBD. Nanti dikoordinasi di BNPB,” ucapnya.

Respons Kepala BNBP

Kepala BNPB Suharyanto angkat bicara soal kejadian saat sejumlah warga menghentikan mobil yang membawa bantuan untuk korban gempa Cianjur. Suharyanto mengatakan, pihaknya telah membentuk jalur distribusi logistik terkait dukungan tersebut.

“Nah, itu memang yang terjadi. Artinya ke tempat pengungsian juga banyak yang masuk, sehingga mengatasnamakan relawan dan sebagaimana dihadang, diambil. Untuk mencegah itu, saya jelaskan dibuat alur distribusi logistik yang bisa lebih tertib dan teratur daripada bawa logistik sendiri ke atas, belum tentu diterima dengan baik, lebih baik pool-kan di posko,” ujar Suharyanto dalam sesi tanya jawab konpers BNPB, Rabu (23/11/2022).

Jalur distribusi logistik yang dituju adalah hal pertama yang dilakukan di pagi hari saat camat mengirimkan permintaan di setiap kecamatan. Kemudian, sekitar pukul 09.00 WIB, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat Kabupaten Cianjur bersama TNI, Polri, BNPB dan BPBD akan menyiapkan truk untuk mendistribusikan logistik ke kecamatan.

Jika logistik sudah sampai di kecamatan, Kades binaan Babinsa dan Bhabinkamtibmas akan segera mendistribusikannya ke titik-titik pengungsian. Dia menjamin tidak ada lagi lokasi pengungsian yang ditinggalkan.

Baca Juga : Update Korban Gempa Cianjur 22 November : 162 Orang Tewas

“Yang desanya Rancagoong, cari ke Kepala Desa Rancagoong. Kemarin sistem (alur distribusi logistik) ini belum berjalan. Saya akui. Masih hajar ke mana-mana. Nah, mulai besok, tadi sudah mulai, diharapkan sudah tertib lagi dan sistematis,” ucap Suharyanto.

Suharyanto pun mengungkapkan, ternyata ada warga yang langsung menggerebek gudang BNPB untuk meminta layanan logistik. Dia mengatakan, kasus tersebut sudah tidak bisa dilakukan lagi per hari ini (24 November) hari ini.

Warga Penghadang Mobil Bantuan Minta Maaf

Polisi menangkap tiga orang bernama Peri (24 tahun), Rosadi (30 tahun) dan Juhendi (32 tahun) terkait virus tersebut, saat warga menghentikan mobil yang membawa bantuan korban gempa bumi Cianjur. Pelaku mengakui kesalahannya dan meminta maaf.

Permintaan maaf penulis tertuang dalam video yang diunggah akun Instagram Polres Cianjur pada Rabu (23/11/2022). Polres Cianjur pun menangkap pelaku.

“Terkait viralnya penghadangan terhadap relawan bantuan sosial pada bencana alam gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Polres Cianjur telah mengamankan tiga pelaku,” tulis Polres Cianjur dalam unggahan itu.

Pelaku meminta maaf atas perbuatannya itu. Pelaku menyadari bahwa perbuatannya meresahkan.

“Maka dari itu, kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada semua masyarakat Cianjur yang resah atas perbuatan kami tersebut, dan kami mengakui perbuatan tersebut salah serta tidak akan mengulangi perbuatan,” kata pelaku bernama Peri dalam rekaman video itu.

Peri menyebut perilakunya tidak patut dicontoh. Karena itu, dia meminta warga lainnya untuk tidak melakukan hal yang sama.

“Kami mohon kepada warga Cianjur yang terdampak gempa agar tidak mengikuti dan mencontoh perilaku kami,” katanya.

Buat Website Mudah dan Cepat 

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Kata Ilmuwan: Video Domba Berputar-Putar 12 Hari di China

Seorang Remaja Kepergok Mesum Dengan Ibu-ibu